Rencana Nikah Dengan TNI Habis Lebaran Gagal, Gadis ABG Nekat Gantung Diri

 



ASAHAN - Peristiwa mengakhiri hidup dengan jalan gantung diri terjadi lagi menjelang lebaran. Kali ini seorang gadis ABG bernama Endang Lestari (21) warga Dusun VII Desa Simpang Empat, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan, ditemukan tewas gantung diri dalam kamarnya saat menjelang berbuka puasa sekitar pukul 17.00 WIB.


Peristiwa ini dilaporkan wartawan pada Rabu 26 Maret 2025. Ada pun permasalahan korban diduga karena galau usai gagal menikah dan putus dengan pacar korban yang berstatus anggota TNI. Padahal korban dan pacarnya itu sudah tunangan sehingga almarhumah urung berlebaran dan memilih gantung diri di kamarnya.


Endang memang terlihat sering merenung akibat diputuskan tunangannya itu. Apalagi ibu korban juga beberapa minggu lalu meninggal dunia. Sebelumnya, Endang masih menjalankan ibadah puasa bersama keluarganya.


Sebelum kejadian, korban terlihat masih sholat ashar dan tadarus di kamarnya. Sekitar pukul 17.00 WIB, Endang menyuruh Ayahnya Agus Tamba untuk membeli takjil dan adik korban bernama Ulandari sedang mandi.


Dalam kesendirian itu, ternyata Endang malah mengambil tindakan nekat dengan menggantung diri. Endang gantung diri dengan mengikatkan tali nilon dilapis dua dibalik pintu kamar dengan tiga buah bantal yang disusun untuk pijakan kakinya.


Adik korban yang baru selesai mandi masuk ke kamar korban dan langsung menjerit setelah melihat kakaknya. Saat ditemukan korban dalam kondisi lidah melet, mata melotot, kemaluan korban keluar cairan bercampur air seni yang menetes di sekitar kaki korban dan bantal serta keluar kotoran dari anus korban.


Endang juga meninggalkan pesan "Maaf aku duluan, izinkan aku berlebaran di akhirat, aku mau ketemu mama di surga". Ada juga beberapa pesan berisi kekecewaanya karena gagal menikah dan dirinya sudah cinta mati dengan kekasihnya itu.


Hal itu membuat tetangga sekitar rumah berdatangan ke rumah korban, setelah ramai massa kemudian datang bu Kadus bernama Yaumi Hariadi lalu menghubungi pihak kepolisian.(*) 

Advertisement

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close